Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

Manajemen Desain Perpustakaan

Perubahan Fungsi dan Bentuk Perpustakaan Perpustakaan saat ini mengalami banyak perubahan dari segi makna, fungsi dan bentuk. Perpustakaan yang dulu dianggap hanya sebagai tempat menyimpan dan meminjam buku, kini mulai dipikirkan kembali dan berusaha dikembangkan ke arah yang lebih luas, baik secara pengertian dan fungsi. Jika dulu perpustakaan hanya digunakan oleh mereka yang ingin mencari bahan untuk sebuah penelitian atau untuk mengerjakan tugas, kini orang menjadikan perpustakaan sebagai suatu tempat untuk melepaskan kepenatan atau sekedar menghabiskan waktu luang. Kemudian muncul anggapan bahwa perpustakaan bukan hanya sebagai sebuah tempat membaca ataupun meminjam buku, tapi juga  sebagai sebuah tempat untuk melakukan berbagai kegiatan lain, misalnya berinteraksi, mengobrol, bercerita dll. Hal ini menunjukkan adanya perubahan image perpustakaan, meliputi: ·       .   The rule of silence become the culture of mutual respect Kebutuhan akan ketena...

Manajemen Desain Perpustakaan

Learning Commons Pertukaran informasi yang begitu cepat di era globalisasi saat ini menjadikan perpustakaan harus melakukan perubahan dalam hal menyediakan layanan atau koleksi yang dibutuhkan oleh pengguna. Tantangan terbesar bagi perpustakaan perguruan tinggi saat ini adalah perubahan perilaku pengguna yang kurang menaruh minat terhadap perpustakaan dan semakin akrab dengan teknologi informasi serta menginginkan layanan yang serba cepat dan lebih bersikap aktif atau dikenal dengan golongan digital natives. Perubahan perilaku ini menjadikan perpustakaan harus melakukan sebuah inovasi untuk menarik minat pengguna terutama generasi digital agar tetap berkunjung ke perpustakaan. Salah satu inovasi yang bisa dilakukan perpustakaan perguruan tinggi adalah menyediakan layanan Learning Commons. Keberadaan learning commons saat ini sudah banyak dikembangkan oleh perpustakaan perguruan tinggi. Hal ini mengingat bahwa generasi pada era digital ini berbeda dengan generasi-generasi sebel...

Manajemen Desain Perpustakaan

  Layanan M-Library                 Hadirnya teknologi mobile memungkinkan terobosan baru dalam melayani kebutuhan pemustaka. Perubahan perilaku pemustaka dalam akses informasi memungkinkan bahwa mereka tidak harus datang ke ruang perpustakaan, tetapi bisa melalui: telephone/fax, text/SMS, IM chat, delivery services, maupun content information. Perangkat gadget yang namanya seperti: BB, IPhone, dan android sudah menjadi kebutuhan pemustaka di era sekarang. Walaupun ada juga yang hanya sebagai gaya hidup (life style) agar tidak ketinggalan jaman ataupun motivasi lainnya agar diterima di lingkungannya.             Dengan demikian, aspek trend perilaku pemustaka yang berubah mengakibatkan suatu keharusan digunakannya mobile untuk mendukung layanan perpustakaan. Evolusi informasi juga nampak pada perubahan yang terjadi pada cara pemustaka mengkonsumsi informasi yang ternyata lebih ...

Manajemen Desain Perpustakaan

Desain Perpustakaan Remaja Perancangan ruang sebuah perpustakaan untuk kalangan muda membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan khusus. Namun yang terpenting adalah pengetahuan tentang perilaku dan kebutuhan informasi yang disertai dengan kecintaan untuk anak-anak dan remaja. Pengertian dari remaja itu sendiri menurut Fryndenberg dan Lewis dalam Boon, 2003 adalah “periode waktu perkembangan psikologis diantara masa puber dan dewasa”.             Perpustakaan umum kini telah banyak berubah, dimana mereka kini semakin banyak mengambil tugas sosial dalam pendidikan dan peran tradisional mereka sebagai gudang informasi yang berkembang pesat. Persepsi perpustakaan umum sebagai repositori buku dan persepsi mengenai pustakawan sebagai penjaga buku telah lama hilang. Hal yang perlu diperhatikan dan tidak kalah pentingnya yaitu ketika merancang sebuah ruang perpustakaan khususnya perpustakaan untuk anak-anak  dan remaja.  ...

Perpustakaan Digital

Preservasi Naskah Kuno        Preservasi pada dasarnya adalah upaya mempertahankan sumber daya kultural dan intelektual agar dapat digunakan sampai batas waktu yang selama mungkin. Secara filosofis, semua sumber daya yang mengandung nilai budaya dan intelektual dari masa lampau harus selalu tersimpan dengan baik, sehingga di masa kini dan mendatang orang selalu dapat melacak kembali apa saja yang sudah dikerjakan, dipikirkan, didiskusikan oleh sebuah masyarakat khususnya, atau sesama manusia pada umumnya. Pada UU 43 tahun 2007 pasal 6 ayat (1) huruf b menyebutkan kewajiban masyarakat untuk “menyimpan, merawat, dan melestarikan naskah kuno yang dimilikinya dan mendaftarkannya ke Perpustakaan Nasional”. Selain itu pada pasal 7 ayat (1) huruf i disebutkan kewajiban pemerintah terhadap masyarakat yang menyimpan, merawat dan melestarikan naskah kuno. Berdasarkan buku Pedoman Pengelolaan Naskah Nusantara, preservasi naskah kuno adalah upaya mempertahankan naskah seb...